Sejarah

Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat

Pendirian UNU Kalbar diawali dari Hasil Muhktamar NU ke 32 di Makasar pada 6 – 12 Rabiuts Tsani 430 Hijrah bertepatan 22 – 28 Maret 2010.  Pematangan rencana pendirian Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama di berbagai wilayah Indonesia berlanjut pada pertemuan-pertemuan  Badan Otonom PERGUNU PUSAT pada kongres ke -1 Jum at, tanggal 22 – 24 Juli 2011 di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Kembangbelor Pacet Mojokerto Jawa Timur, dengan tema pembahasan Pencerdasan Sumber daya manusia melalui Pendirian Lembaga Pendidikan . 

Pada Kongres ke I Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) di Lamongan Jawa Timur, ketua umum terpilih Dr. Ali Maskur Musa.SH.,M.Si.,M.Hum mengamanatkan kepada peserta kongres, khususnya Pimpinan Wilayah dan Pimpinan Cabang ISNU se Indonesia agar lebih banyak berkiprah dalam Pencerdasan Sumber Daya Manusia dan mengawal pendirian lembaga Pendidikan Tinggi di lingkungan Nahdlatul Ulama.

Sebagai tindaklanjut dari hasil-hasil pertemuan di atas, Ketua Umum Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Provinsi Kalbar, Bapak Drs. Muhammad Zeet Hamdi Assovie, MTM, mengeluarkan Surat Penunjukan bernomor. 142/PWNU-KALBAR/V/2012, tanggal 1 Mei 2012, tentang Panitia Pendirian Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama Kalbar Pontianak. 

Berdasar surat penunjukan tersebut Panitia Pendidirian melakukan Studi Kelayakan dan melengkapi persyaratan administrasi usul Pendirian UNU Kalbar sesuai ketentuan Ditjen Dikti Kemdikbud. Usulan pertama dikirim ke Dirjen Dikti Kemendikbud dengan nomor; 129/PWNU-KALBAR /V/2012, pada 15 Mei 2012.

Dalam proses pengusulan, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama di Jakarta mewadahi dan memprakarsai silaturahmi antar Panitia Pendirian Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama Kalbar melalui Lokakarya-lokakarya tentang Pedoman teknis Proposal Pendirian PTNU Baru, Pembinaan manajemen Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU), “Akselerasi Pengembangan Mutu dan Pembekalan Panduan Teknis Bagi Perencanaan PTNU ke depan”  dan Penjelasan panduan Mutu PTNU.

Pada Selasa, 11 Desember 2012, jam 13.10 wib, panitia pendirian mendampingi Sekda Provinsi Kalimantan Barat, dan Pengurus PWNU Kalbar, berkonsoltasi dan audience berkaitan persiapan pendirian UNU Kalbar kepada Dirjen Dikti dan Direktur Kelembagaan dan Kerjasama Kemendikbud RI. Hasil pertemuan tersebut adalah:

Direktur Jenderal Dikti  Kemendikbud Prof.Dr Joko Santoso, M.Sc. menyambut baik dan mendukung sepenuhnya usulan pendirian UNU Kalbar di wilayah yang berbatasan langsung dengan negeri jiran Malaysia, dan yang telah mendapat dukungan dari Pemda Provinsi Kalimantan Barat, Universitas Negeri di wilayah yang bersangkutan sebagai perguruan tinggi Pembina dan Kopertis Regional Wilayah Kalimantan sebagai bukti legalitas pendirian UNU Kalbar.  Rekomendasi Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah XI Kalimantan , nomor ; 1258/K11.A/KL/2012, tanggal 07 Agustus 2012; Rekomendasi dari Gubernur Kalimantan Barat, bernomor; 420/2402.1/Kesos-C pada tanggal, 9 Agustus 2012, tentang ; dukungan sepenuhnya pendirian UNU Kalbar Pontianak. Rekomendasi dari Rektor Universitas Tanjungpura Pontianak bernomor; 1072/UN22/HM/  2012, tanggal  25 September 2012.

Setelah menunggu selama lebih dari dua tahun sejak pengusulan, akhirnya pada 31 Januari 2015 bertepatan dengan hari ulang tahun Perkumpulan Nahdlatul Ulama ke 89, sebanyak 23 Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama se Indonesia diresmikan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Dr. (HC) H. Jusuf Kalla. Salah satu perguruan yang diresmikan adalah Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat.  Dalam naskah prasasti yang ditandatangi oleh Wapres, UNU Kalbar berada pada urutan ke tujuh.